BERBEKAL IMPLEMENTASI ARTIFICIAL INTELLIGENCE DAN CYBER SECURITY
PTA SEMARANG SEMANGAT RAIH TOP DIGITAL AWARDS 2024
Semarang|pta-semarang.go.id (15/10/2024)
Ketua PTA Semarang, Dr. H. Zulkarnain, S.H., M.H. didampingi Tim Satgas TI “Ki Ageng Pandanaran” PTA Semarang pada hari ini Selasa, 15 Oktober 2024 telah melakukan presentasi inovasi teknologi informasi dalam wawancara dan penjurian Top Digital Award 2024 secara daring. Materi yang berjudul “Penerapan Tata Kelola TI, AI, Mitigasi Resiko dan Keamanan Siber Dalam Rangka Terwujudnya Pelayanan Hukum yang Berkeadilan” selain dipresentasikan oleh Ketua PTA Semarang juga dipresentasikan secara bergantian oleh Sekretais PTA Semarang Karyarini Fatonah, S.H., M.M. sebagai Pimpinan TI dan Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan Teknologi Informasi, Nila Yudhawati, S.H., selaku Manager TI.
Tim Dewan Juri Top Digital Award (Dra. Melani K. Harriman, Ak., MBA, CFA, PhD Managing Director at Melani K. Harriman & Associates, Febrizal Effendi Wakil Ketua Umum Aspiluki, Yusral Wathoni dari Tim ITWorks) membagi sesi wawancara penjurian menjadi 3 (tiga) sesi, yakni Presentasi oleh Peserta, Pendalaman Materi dimana masing-masing juri memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada Peserta serta sesi Saran dan Masukan Juri.
Dari presentasi Ketua PTA Semarang dan Tim Satgas TI diketahui bahwa PTA Semarang sudah berusaha maksimal dalam meningkatkan kualitas layanan melalui inovasi tenologi digital. Selain inovasi pelayanan bagi pihak internal dan stake holder serta inovasi pelayanan bagi pihak eksternal, Pengadilan Tinggi Agama Semarang juga sudah memanfaatkan beberapa fitur berbasis kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) untuk membuat Website menjadi ramah disabilitas serta membuat Whatsapp satker mempunyai kemampuan melakukan autoreply (balas otomatis). Sedangkan dalam menangggulangi ulah “manusia-manusia pintar yang usil”, PTA Semarang sudah membentuk Tim Tanggap Insider Siber (Computer Security Incident Response) dan Tim Keamanan Sistem Informasi (Blue Team dan Red Team) serta pemasangan perangkat “sistem firewall”.
Tim Dewan Juri memberikan tanggapan positif atas presentasi yang telah diberikan, terutama terhadap kiat-kiat PTA Semarang dalam memaksimalkan dana yang sangat terbatas yang dialokasikan untuk memberikan pelayanan yang prima kepada pencari keadilan melalui inovasi-inovasi teknologi informasi.
Melalui Closing Statement-nya Ketua PTA Semarang menyatakan bahwa keikutsertaan Pengadilan Tinggi Agama Semarang dalam ajang Top Digital Award ini karena PTA Semarang telah secara nyata mengimplementasikan sebagai pengadilan yang modern, transparan dan akuntabel. Penghargaan Top Digital Awards diharapkan dapat diraih sebagai pengakuan atas komitmen dan usaha dalam mendukung transformasi digital di sektor pelayanan publik. (f&n)
